BPK Perpanjang MoU Pembangunan Kapasitas dengan SAV Vietnam

By Admin

nusakini.com--Di tengah-tengah pertemuan tingkat tinggi ke-4 ASEAN Supreme Audit Institutions (ASEANSAI) di Vientiane Laos, Badan Pemeriksa Keuangan (BPK) Indonesia telah menandatangani perpanjangan nota kesepahaman (MoU) dengan State Audit Office of the Socialist Republic of Vietnam (SAV). 

Penandatanganan perpanjangan nota kesepahaman ini merupakan komitmen BPK dan SAV untuk tetap melanjutkan kerjasama penguatan kapasitas audit pada kedua lembaga yang telah berlangsung sejak tahun 2011.

Sepanjang tahun 2011-2017, telah dilakukan sejumlah kerjasama peningkatan kapasitas antara BPK RI dan SAV Vietnam, antara lain: kunjungan delegasi BPK ke Vietnam; pengiriman narasumber dari Indonesia untuk sejumlahNworkshop di Vietnam; in house training pemeriksaan kinerja (secondment) bagi auditor SAV di BPK RI; berbagi best practices dan pengalaman antara kedua lembaga dan kegiatan lainnya. 

Ketua BPK RI, Moermahadi Soerja Djanegara, dalam pidato sambutannya menyampaikan bahwa ia meyakini upaya penguatan kerjasama antara kedua lembaga didasarkan atas komitmen yang kuat untuk saling berbagi pengalaman dan pengetahuan guna meningkatkan kapasitas audit keduanya. Hal ini sejalan dengan semangat ASEANSAI yaitu “kebersamaan (togetherness)” dan moto dari organisasi lembaga pemeriksa keuangan negara internasional (International Organization of Supreme Audit Institutions/ INTOSAI) yaitu "Mutual Experience Benefits All” tegas ketua BPK. 

Auditor General SAV, Mr. Ho Duc Phoc, dalam sambutannya juga menyampaikan terima kasih kepada BPK yang telah membantu Vietnam dengan mengirimkan sejumlah narasumber auditor BPK untuk mengajarkan Audit Kinerja terutama di bidang Audit Lingkungan Hidup serta memberikan kesempatan kepada auditor SAV Vietnam untak mengikuti secondment di BPK. Ke depannya, ia mengharapkan Indonesia tetap mendukung SAV sebagai Ketua Komite Strategic Planning di ASEAN SAI 2015-2017 dan Ketua ASOSAI (Asian Organization of Supreme Audit Institutions) tahun 2018. 

Dalam acara penandatanganan MoU tersebut, Duta Besar Indonesia untuk Laos Irmawan Emir Wisnandar, Sekretaris Jenderal BPK Hendar Ristirawan, perwakilan Kedutaan Besar Vietnam di Laos, dan delegasi dari kedua lembaga pemeriksa turut menghadiri kegiatan dimaksud. (p/ab)